Minggu, 24 April 2016

Skandal di Rumah Megah

Gara-gara patah hati dengan cinta pertamaku membuatku enggan untuk berpacaran lagi. Tapi berkat bantuan dari teman kantor yang menjadi mak comblang, akhirnya aku menemukan kembali cintaku. Aku dikenalkan dengan salah seorang kerabatnya. Tadinya aku ragu, karena usiaku tergolong tua, yaitu 38 tahun, sedangkan gadis itu, sebut saja namanya Venny, masih 23 tahun. Tapi yang namanya jodoh, jadi juga aku berpacaran dengan Venny, anak tunggal seorang pengusaha kaya raya di kotaku.

Saat usia pacaran kami 7 bulan, ayah Venny meninggal dunia. Hal ini membuat keluarga Venny menetapkan agar kami segera menikah di hadapan jenazah ayah Venny. Padahal sebenarnya antara keluargaku dengan keluarga Venny sudah sepakat untuk menikahkan kami 3 bulan lagi. Karena keadaan itu, pernikahan kami dipercepat.

Setelah menjadi suami istri aku tinggal di rumah Venny, bersama mamanya yang bernama Tanti (bukan nama sebenarnya). Karena sudah menjadi mertuaku, aku pun memanggilnya Mama.

Saudara Ipar Membuatku Tepar

Jujur saja aku sudah mengenal seks sejak SMP. Pertama kali melakukannya dengan teman sekelas, sebut saja namanya Gunawan, di rumah neneknya saat kami mengisi waktu liburan. Kami tidak pacaran, hanya teman tapi mesra. Sejak itu aku mulai terbiasa berhubungan suami istri dengan siapapun yang kusuka dan menyukaiku, tanpa ada ikatan pacaran.

Hal itu berlangsung sampai aku SMA. Jadinya, kalau lama nggak begituan kepalaku jadi pening. Jika terpaksa nggak ada lawan tanding, aku melakukan masturbasi.

Sabtu, 16 April 2016

Gara-gara Panggilan Telepon

Ketika bertemu untuk pertama kalinya lima tahun lalu sungguh aku tak berpikiran macam-macam yang menjurus mesum pada Tante Rosa. Tentu saja, karena ia adalah istri Om Toha, adik kandung ayahku.

Kuakui, selain cantik, Tante Rosa mempunyai tubuh yang bagus. Kulitnya pun putih bersih. Bolehlah kalau kusamakan ia dengan Tamara Bleszynski. Hanya lebih chubby sedikit dan rambutnya lebih bergelombang panjang di bawah bahu. Sayangnya ia tidak begitu diterima di keluarga besarku. Sebabnya, karena Tante Rosa adalah penyebab hancurnya rumah tangga Om Toha. Ya, tadinya Tante Rosa yang juga bawahan Om Toha di tempat kerja mereka adalah selingkuhan Om Toha. Hubungan mereka terbongkar yang berujung pada perceraian Om Toha dan Tante Tuti. Enam bulan setelah perceraian itu, akhirnya Om Toha menikahi Tante Rosa. Itulah sebabnya kenapa hubungan Om Toha dengan keluarga besarku kemudian merenggang. Apalagi Tante Rosa yang usianya terpaut lumayan jauh dari Om Toha, dicap sebagai perusak rumah tangga orang.